Home / Berita

Kamis, 11 November 2021 - 22:04 WIB

Kombes Pol Almas B Arrasuli S.Kom dan Perang Panjang Melawan Narkoba

Kombes Pol Almas B Ar-Rauli S.Kom

Kombes Pol Almas B Ar-Rauli S.Kom

DeFACTO.id – Berdasar hasil survei yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), jumlah pecandu narkoba di Indonesia mencapai 3.419.188 orang. Hal itu dibenarkan Kombes Pol Almas B. Arrasuli S.Kom, akrab disebut Bang Almas, yang sejak bergabung di BNN terlibat dalam pemberantasan narkoba.

Semasa menjabat Kabid Pemberantasan BNN di DKI Jakarta, tahun 2014, “Kasus paling besar yang saya ungkap kurang lebih 2,5 kg sabu-sabu. Tapi, di dunia berantas narkoba, jumlah tersebur relatif kecil,”kata Bang Almas dalam perbincangan santai dengan DeFACTO.  

Faktanya, pecandu narkoba di Indonesia saat ini mencapai lebih dari 3,4 juta jiwa. Jika satu pecandu saja setiap harinya mengonsumsi 0,5 gram saja, dapat dibayangkan berapa ton narkoba yang beredar di Indonesia setiap harnya!

Baca Juga  Penelope Cruz, "Dunia Butuh Film dan Bioskop”

Tak heran jika Wakil Presiden Ma’ruf Amin pernah mengatakan bahwa selain pandemi Covud-19, musuh bersama yang saat ini dihadapi dunia, termasuk Indonesia, adalah narkoba. Sebab, dampaknya juga merusak semua sendi kehidupan, baik ekonomi maupun mental dan kesehatan manusia.

Perang melawan narkoba adalah pertempuran panjang yang penuh marabahaya.

“Sebab, dalam penangkapan bandar narkoba nyawa kita juga terancam. Contoh, waktu bertugas di Dit Narkoba Polda Kaltim, saya dan tim pernah mau ditabrak kendaraan bandar ketika akan ditangkap di Kota Samarinda,” kata Bang Almas yang lahir di Bukit Tinggi tahun 1969, namun bertumbuh di Jakarta.

Baca Juga  Mantan Putri Jepang Mako dan Suaminya Memulai Hidup Baru di New York

Ayah 3 anak yang keseharian hidupnya bersahaja ini mengakui bahwa dalam menjalankan tugas memberantas bandar narkoba, “Rasa takut pasti ada, karena polisi juga manusia. Tapi, kita ya kita benar-benar harus hati-hati, selalu mengikuti aturan dan SOP. Juga meneguhkan rasa tanggung jawab akan tugas dan pekerjaan yang diamanahkan oleh negara. Dan yang terpenting selalu berdoa kepada ALLAH SWT sebelum ketika dan sesudah tugas,” tegas Bang Almas yang adalah cucu ulama besar Minangkabau, Syeikh Sulaiman Ar-Rasuli.

Kesungguhannya memberantas narkoba dalam War on Drug, mengantarkannya menjadi Kepala BNN Kota Jambi, 2017-2019. Dan sejak 2019 sampai sekarang, ia berdinas di BNN Pusat sebagai Kabag Rumga.

Baca Juga  Polri Pastikan Pengamanan Aksi di DPR RI Tanpa Senjata api dan Humanis

War on drugs itu perang panjang melawan narkoba. Perang yang akan dilakukan oleh polisi dan  BNN secara terus-menerus sampai masyarakat bisa terbebas dari narkoba. Saran saya untuk generasi muda simpel saja, patuhi aturan dan undang-undang tentang narkoba. Jangan sampai terlibat penyalahgunaan maupun peredaran narkoba. Harus paham bahwa narkoba itu musuh bersama seluruh anak bangsa Indonesia. Bahkan musuh bersama seluruh warga dunia,” tegas Bang Almas yang penggemar musik Metallica.* Awan Tupo

Share :

Baca Juga

Berita

Meriah Festival Arak-arakan Cheng Ho 2024 di Semarang, Perkuat Pergerakan Wisatawan Nusantara
Raja Asdi

Berita

Bamsoet Dorong Inpres Tentang Pembangunan Monumen Nasional Bela Negara

Berita

Pak Mahfud, Bersiaplah!

Berita

E-Goverment Mendesak Diterapkan di Indonesia

Berita

Ketua DPD RI dan PM Singapura Lawrence Wong Bicara Peningkatan Investasi Khususnya di Daerah
Nirina Zubir

Berita

Nirina Zubir Melawan Mafia Tanah!

Berita

Hadiri Apel Gelar Pasukan dan Kehormatan Militer, Puan Harap TNI Makin Solid

Berita

Empat RUU Masuk Prolegnas Prioritas 2025, DPD RI Akan Kawal Terus