Jakarta, Defacto – Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta menyelenggarakan Wisuda Program Magister Terapan Angkatan III sekaligus Sidang Senat Terbuka bagi Program Studi Pemasaran, Inovasi, dan Teknologi serta Program Studi Teknik Keselamatan dan Risiko. Acara ini diikuti oleh 52 wisudawan yang terdiri dari ASN Kementerian Perhubungan, BUMN, hingga profesional sektor pelayaran. Momentum ini menjadi tonggak penting dalam mencetak pemimpin maritim profesional yang mampu menghadapi tantangan global sekaligus mendorong inovasi energi hijau berkelanjutan.

Dengan mengusung tema “Shaping Professional Maritime Leaders for Global Challenges and Green Energy Innovation”, wisuda kali ini menegaskan peran strategis STIP Jakarta dalam menyiapkan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga adaptif terhadap dinamika industri maritim internasional.
Sekretaris BPSDMP, Capt. Wisnu Handoko dalam sambutannya menyampaikan bahwa tantangan global di sektor maritim tidak hanya menuntut kemampuan teknis, tetapi juga kepemimpinan visioner yang mampu menjembatani inovasi dan kebutuhan industri.
“Kecakapan dalam memadukan pengetahuan teknologi, manajemen risiko, serta strategi pemasaran berbasis inovasi adalah modal besar untuk melahirkan solusi yang relevan. Di sinilah pentingnya nilai profesionalisme, integritas, dan daya inovasi yang harus terus ditanamkan agar para lulusan mampu tampil sebagai pemimpin maritim yang disegani di tingkat nasional maupun internasional“ ujarnya.
Lebih lanjut, Ia menyampaikan bahwa isu keberlanjutan menjadi salah satu tantangan utama yang harus dijawab generasi maritim masa kini.
“Kalian diharapkan mampu menjadi pelopor dalam penerapan teknologi maritim berbasis energi hijau, baik dalam meningkatkan efisiensi bahan bakar, mengurangi emisi, maupun menciptakan strategi bisnis yang berkelanjutan,” tambahnya.
Ia juga percaya bahwa wisudawan Magister Terapan Angkatan III dari Program Studi Pemasaran Inovasi dan Teknologi dan Program Studi Teknik Keselamatan dan Risiko adalah generasi yang siap menjawab tantangan sekaligus menciptakan peluang baru.
“Semoga ilmu, pengalaman, dan nilai-nilai yang diperoleh di STIP Jakarta menjadi bekal berharga untuk mengabdi kepada bangsa dan negara. Teruslah menjadi pemimpin maritim profesional yang membawa perubahan, menjunjung tinggi keselamatan, dan menggerakkan inovasi energi hijau demi kejayaan maritim Indonesia di kancah dunia.” Tutupnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua STIP, Tri Cahyadi melaporkan bahwa sebagai wujud komitmen terhadap peningkatan mutu pendiidkan, STIP telah melaksanakan Sistem Penjaminan Mutu ISO 21001:2018.
“Seluruh proses akademik, termasuk pelaksanaan ujian akhir dan siding tesis, telah sesuai dengan standar manajemen organisasi pendidikan yang diakui secara internasional,” ucapnya. (*/HT)