Home / Berita

Senin, 22 November 2021 - 18:32 WIB

WN Timteng Penyiram Isteri Dengan Air Keras Hingga Tewas Sudah Ditangkap, Netizen Salahkan Wisata Halal

Niat Abdul Latif melarikan diri ke negerinya gagal total, setelah polisi yang memburunya berhasil menangkap WN Timteng itu di Bandara Soekarno – Hatta.

Penyidik Polres Cianjur yang memburu pelariannya berhasil menangkap lelaki 29 tahun itu saat berada di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta.

Abdul Latif diduga kuat akan kabur ke tanah airnya setelah meninggalkan isteri siri yang telah dianiaya dan disiram air keras. Kabar terakhir sang istri meninggal dunia.

Saat ini penyidik masih memeriksa pelaku. “Pelaku kini statusnya sudah tersangka,” kata Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan dari Polres Cianjur.

Baca Juga  Menunggu Para "Racer" Politik Berpacu…

Doni menyampaikan, dalam pelariannya ke Bandara Soekarno Hatta, tersangka diantar oleh sopir pribadi.

Sebelumnya Abdul Latif diduga menyiksa istri yang baru dinikahi selama 1,5 bulan dengan menyiram air keras.

Penyiksaan itu terjadi pada Sabtu (20/11) dini hari. Sarah (21), sang istri yang sedang tidur kemudian diseret dan diikat.

Korban  kemudian dianiaya dengan cara dipukul. Setelah babak belur, korban disiram dengan air keras.  Abdul Latif lalu pergi meninggalkannya.

Peristiwa sadis itu terjadi di Kampung Munjul, Desa Sukamaju, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur.

Baca Juga  Gunung Salak, Jelang Malam

Korban berhasil menyelamatkan diri setelah melepas ikatan. Dia meminta tolong kepada warga meski kondisi luka parah. Dia langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis. Namun nyawanya tak tertolong lagi.

“Kejadiannya hari sabtu kemarin ya, jadi sekitar pukul 02.00 WIB dini hari. Polres Cianjur itu menerima laporan, ada warga minta tolong, dia pun sudah dalam keadaan tergeletak dalam keadaan luka-luka. Kedua tangannya juga luka bakar ya,” kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi A. Chaniago seperti dikutip merdeka.com Minggu (21/11).

Baca Juga  Rekam Jejak Syekh Banjar dalam Film "Syek Muhammad Arsyad Al Banjari"

Peristiwa penyiraman isteri dengan air keras mendapat perhatian tinggi dari netizen. Banyak yang menyalahkan kebijakan wisata halal oleh pemerintah. Komentar netizen bisa dilihat di aku instagram milik penggiat media sosial, Eko Kunthadi.

Selama ini kawasan Puncak di Kabupaten Bogor dan Cipanas di Cianjur, merupakan kawasan yang diminati oleh warga Timur Tengah. Banyak WN asal Timteng yang melakukan kawin kontrak dengan wanita setempat. agustina

Share :

Baca Juga

Berita

KPK Makin Fokus Dalami Formula E, yang Memperkaya Diri Bakal Jantungan
Replika Mona Lisa

Berita

Replika Mona Lisa Terjual Rp 4 M dan Rp 47 M di Artcurial dan Christies! Lukisan Asli Nilainya Berapa Triliun?
HUKUMAN MATI

Berita

Jaksa Agung Tuntut Hukuman Mati untuk Koruptor

Berita

Menparekraf Buka Pendaftaran Seleksi Masuk Poltekpar 2024 Secara Resmi
Bu Yuni

Berita

Bu Yuli 40 Tahun Tak Pernah Pindah dari SMPN 2 Madiun

Berita

PPKM Level 3 Akan Diterapkan Saat Libur Nataru
Pagaralam

Berita

Bersaing dalam Kreasi, Pariwisata Pagaralam Naik Daun

Berita

Pengurus PWI Pusat Pertimbangkan Adukan Hendry Bangun ke Polisi dan KPK karena Korupsi Uang Negara