Home / Berita

Senin, 10 Januari 2022 - 09:10 WIB

Wajah Baru Tirtonadi Bukan Sekadar Terminal Biasa

Menhub Budi Karya di Terminal Tirtonadi

Menhub Budi Karya di Terminal Tirtonadi

DeFACTO – Kementerian Perhubungan mengubah wajah Terminal Tirtonadi Solo Jawa Tengah. Dengan wajah barunya, terminal tipe A tersebut kini bukan sekadar terminal bus biasa, tetapi memiliki fasilitas ruang serbaguna yang bisa dipergunakan untuk berbagai kegiatan seperti: pameran, konser musik, pernikahan, kegiatan seni budaya, olahraga, kuliner, dan kegiatan lainnya. Kini, Terminal Tirtonadi menjadi pusat kegiatan masyarakat Solo dan sekitarnya.

Terminal ini menempati lahan seluas sekitar 5 hektare, dengan luas bangunan Sport Center seluas 1.512 m² mampu menampung 300 penonton tribun. Kemudian, memiliki Convention Hall seluas 3.564 m² yang mampu menampung hingga 2500 orang.

Terminal Tirtonadi juga terhubung dengan Stasiun Solo Balapan dan Bandara Adi Sumarmo. Penumpang bus yang akan melanjutkan perjalanan kereta bisa berjalan melalui Jembatan (Sky Bridge) sepanjang kurang lebih 500 meter menuju Stasiun Solo Balapan, dan bisa lanjut menggunakan Kereta Bandara Adi Sumarmo (KA BIAS) menuju bandara, begitupun sebaliknya.

Baca Juga  Indonesia Tuan Rumah ASEAN Tourism Forum 2023

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, Terminal Tirtonadi menjadi contoh pertama penerapan konsep baru pengelolaan sebuah Terminal di Indonesia, yang memiliki nilai tambah dan mendukung berbagai sektor lainnya seperti: pariwisata, industri, sosial, seni budaya, ekonomi dan sektor lainnya.

“Solo adalah kota yang menyenangkan. Kami berupaya mendukung potensi yang ada di kota Solo melalui revitalisasi Terminal Tirtonadi yang kini memiliki fasilitas convention hall, sport center, food court, dan lain sebagainya, yang akan menarik perhatian masyarakat,” kata Menhub, Minggu (8/1).

Baca Juga  Drew Barrymore Kenang Momen Dibonceng Keanu Reeves

Menhub mengungkapkan, dengan adanya tambahan fasilitas tersebut diharapkan semakin banyak masyarakat dari berbagai kalangan, anak muda hingga orang tua, dan para penikmat seni yang datang dan merasa nyaman berada di terminal. “Kita harapkan nantinya juga dapat meningkatkan kembali minat masyarakat menggunakan angkutan umum bus,” ujar Menhub.

Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menyatakan menyambut baik inovasi yang dilakukan di Terminal Tirtonadi. Menurutnya, fasilitas yang ada di terminal bisa digunakan untuk mendukung event-event rutin yang ada di kota Solo, seperti: pertunjukan seni, musik, turnamen olahraga, dan event lainnya.

“Sudah ada beberapa event di Kota Solo yang diselenggarakan di Terminal Tirtonadi seperti: pertunjukan Solo Keroncong, konser Rock in Solo, dan sejumlah turnamen olahraga. Fasilitas di sini cukup komplit, benar-benar One Stop Solution ada di sini,” tutur Walikota Gibran. 

Baca Juga  Musikus Jazz Idang Rasjidi Meninggal Dunia

Pada Sabtu malam (8/1), Menhub bersama Walikota Gibran menghadiri konser musik yang digelar di Convention Hall yang berada di lantai 2 Terminal Tirtonadi. Dalam konser yang digelar secara hybrid (luring dan daring), menghadirkan penyanyi ternama Tulus dan turut diisi oleh para pegiat seni dari kota Solo.

Menhub juga meninjau Sport Center yang juga berada di lantai 2 terminal dan melihat kegiatan yang tengah berlangsung yaitu: futsal, gymnastic, dan taekwondo. Sementara di area outdoor,  juga ada komunitas sepatu roda yang tengah berlatih dan komunitas food truck yang menjajakan kuliner. * Evita

Share :

Baca Juga

Sandra Bullock

Berita

Sandra Bullock dan Keanu Reeves Ternyata Pernah Saling Taksir

Berita

BPTJ Bersama Dinas Kabupaten Bekasi Siapkan Operasional Layanan BISKITA

Berita

Ducati Bantah Marah Soal Unboxing Ilegal. Mereka Malah Ingin Segera Tampil di Mandalika

Berita

Marilah Sekarang Kita Pergi ke Betlehem

Berita

Mantan Ketum dan Sekjen PWI Pusat Dilaporkan ke Bareskrim, Kasus Penipuan dan Penggelapan dalam Jabatan

Berita

Dua Ribu Pasutri di Tangerang Cerai Karena Pinjol

Berita

Pengamat Nilai KPK Giring Opini dalam Kasus Mardani H. Maming

Berita

Kita Tidak Memiliki SDM Berkompeten