DeFACTO.id – Gawai Blackberry, yang dulu pernah merajai pasar telepon genggam, pada akhirnya akan dinonaktifkan selamanya.

Beberapa waktu lalu , perusahaan BlackBerry mengumumkan untuk tidak lagi memberikan layanan (software) ke gawai keluaran lamanya pada tanggal 4 Januari mendatang. Dicabutnya layanan tersebut, akan menyebabkan gawai BlackBerry—BlackBerry 7.1 atau versi sebelumnya, BlackBerry 10, atau BlackBerry PlayBook— kehilangan fungsinya untuk menelepon, SMS, dan mengakses internet—baik menggunakan WiFi atau data seluler.

Sebelumnya, kemunduran perusahaan BlackBerry diawali dengan kalahnya persaingan pasar dengan Apple. BlackBerry, yang merupakan perusahaan perangkat keras berbasis keyboard, tidak mampu untuk menyaingi produk Iphone yang sudah menggunakan layar sentuh pada masa itu.
Pada akhirnya, BlackBerry memutuskan untuk menyerah pada produknya sendiri, dan mulai mengeluarkan gawai versi androidnya, yakni sebelum perusahaan tersebut meninggalkan bisnis perangkat kerasnya secara menyeluruh. Kini, konsentrasi utama perusahaan BlackBerry adalah menyediakan layanan korporasi keamanan.

Walau demikian, di samping pengumuman perusahaan BlackBerry yang mungkin sedikit mengecewakan pengguna perangkat lamanya tersebut. Gawai Blackberry versi lainnya yang menggunakan sistem Android masih dapat bekerja dengan normal.* Icad N.G.