Home / Wisata & Budaya

Jumat, 1 November 2024 - 12:00 WIB

Penerbangan Perdana Rute Makassar – Wakatobi Resmi Beroperasi

Wakatobi, Defacto — Konektivitas udara di Indonesia Timur semakin meningkat dengan hadirnya penerbangan perdana rute Makassar-Wakatobi yang dioperasikan oleh Super Air Jet menggunakan Airbus A320-200 dengan nomor registrasi PK-SJM, pada Kamis (31/10) pukul 12.00 WITA.

Penerbangan ini dijadwalkan beroperasi setiap hari Senin dan Kamis, melayani rute Makassar – Wakatobi pulang pergi, dengan estimasi waktu tempuh 1 jam 20 menit.

Sebelumnya, rute menuju Wakatobi dilayani oleh Wings Air melalui rute Kendari – Wakatobi, yang beroperasi hingga 30 Januari 2024.

Keberadaan rute baru ini merupakan wujud nyata dari komitmen Kementerian Perhubungan untuk mendorong peningkatan aksesibilitas ke wilayah destinasi wisata unggulan Indonesia, termasuk Wakatobi yang dikenal akan potensi wisata bahari, keanekaragaman terumbu karang, ikan, serta hasil laut yang melimpah.

Baca Juga  Kebijakan Berbasis Penelitian, Kemenekraf Gandeng BRIN

Ditemui di Jakarta, Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa menyampaikan, “Penerbangan perdana Makassar – Wakatobi ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan aksesibilitas pariwisata dan ekonomi di wilayah Indonesia Timur, khususnya Wakatobi. Kami mengapresiasi kerja sama seluruh pihak dalam mewujudkan konektivitas yang lebih baik ini.”

Lukman juga menekankan pentingnya dukungan aktif dari pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan okupansi dan keberlanjutan rute ini. Dukungan tersebut dapat berupa promosi pariwisata, pengembangan infrastruktur pendukung, dan penguatan sektor ekonomi lokal.

Dengan sinergi yang baik antara pemerintah pusat, daerah, dan maskapai, diharapkan rute ini dapat berkontribusi pada peningkatan kunjungan wisatawan dan mendorong perkembangan ekonomi yang berkelanjutan di Wakatobi, terutama bagi masyarakat yang bergantung pada sektor pariwisata dan kelautan.

Baca Juga  FGD Rancangan Peraturan Kemenhub tentang Standar Perlengkapan Antar Ruas Jalan dan Jalur Kereta Api

“Kami berharap hadirnya rute baru ini mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat, serta meningkatkan daya tarik investasi di sektor pariwisata dan kelautan,” kata Lukman.

Penerbangan perdana ini juga turut dihadiri oleh Kepala Otoritas Bandara Wilayah V Makassar, Pj. Bupati Wakatobi, serta jajaran manajemen Super Air Jet yang menegaskan komitmen seluruh pihak untuk mendukung keberlanjutan operasional rute ini dan peningkatan sektor pariwisata di Wakatobi yang selama ini terkenal sebagai surga bagi para penyelam dunia.

Baca Juga  "Martabak Politik dan Intelektual Politik"

Kepala Otoritas Bandar Udara Wilaya V Makassar, Asri Sentosa mengapresiasi Pemerintah Daerah Kabupaten Wakatobi dalam menghadirkan rute penerbangan sebagai Pintu dari dan ke Wakatobi, setelah beberapa kali melakukan diskusi.

“Kami berharap kepada Kementerian Pariwisata untuk bisa berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah Wakatobi dalam memanfaatkan potensi pariwisata Wakatobi yang luar biasa, yang nantinya juga akan berdampak pada meningkatnya demand penumpang dari dan ke Wakatobi,” ucapnya.

Direktorat Jenderal Perhubungan Udara akan terus berusaha untuk mengembangkan dan memperluas rute-rute perintis dan komersial guna meningkatkan keterhubungan antarwilayah, khususnya daerah yang memiliki potensi wisata tinggi seperti Wakatobi, sehingga dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat dan meningkatkan daya saing ekonomi daerah. (HT)

Share :

Baca Juga

Wisata & Budaya

Makam Bagi Masyarakat Batak

Wisata & Budaya

Menteri Pariwisata: GWB Manado Wujud Komitmen Jaga Kualitas Lingkungan di Kawasan Wisata

Wisata & Budaya

Menparekraf Luncurkan Dokumen Rencana Induk Daya Tarik Wisata di Destinasi Prioritas

Wisata & Budaya

Kemenparekraf Bentuk TPPN Wujudkan SDM Pariwisata Berdaya Saing Global

Wisata & Budaya

Sektor Pariwisata Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II 2025

Wisata & Budaya

Kemenparekraf Dukung Pengembang Gim Indonesia Unjuk Gigi di Tokyo Game Show 2024

Wisata & Budaya

Manperkraf Ajak Masyarakat Ramaikan “Indonesia International Book Fair 2024” di Jakarta

Wisata & Budaya

57 Jenis Tanaman Buah Hijaukan Kampung Agrinex Ecotourism Pandeglang