Home / Bisnis

Minggu, 17 November 2024 - 12:51 WIB

Irwan Hidayat, Mengelola Sido Muncul dengan “Hati, Akal dan Regulasi”

Jakarta, Defacto – Perjalanan bisnis Sido Mincul telah mencapai 73 tahun. Berbagai tantangan dan capaian telah dilalui.  Salah satu kunci keberhasilan usaha ini menurut Direktur PT Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Irwan Hidayat adalah pengelolaan bisnisnya dengan “Hati, Akal dan Regulasi“ sesuai dengan sumpah para dokter.

Baca Juga  PERBUATAN, KEBERANIAN dan KEBENCIAN

Irwan mengelola Sido Muncul dengan “Hati, Akal dan Regulasi“, yang terinspirasi sumpah Hypocrates yang sampai hari ini menjadi sumpah para dokter,” katanya saat menceritakan kisah perjalanan bisnisnya pada Ulangtahun Sido Muncul di Jakarta, Sabtu (16/11).

“Jangan berhenti sampai disini, karena yang sekarang kita capai belum apa-apa,” tegasnya.

Baca Juga  Desa Pulo Sibandang, Salahsatu Geosite di Tepian Danau Toba

Irwan mengakui untuk membuat produk Sido Muncul seperti Tolak Angin mendunia bukanlah hal mudah. Karena jamu adalah produk non farmasi yang khasiatnya memang tidak langsung terasa.

Dibutuhkan perjuangan panjang untuk meyakinkan masyarakat akan khasiat dan kegunaan jamu untuk menjaga kesehatan.

Baca Juga  Q3 bank bjb Catat Laba Konsolidasi Rp.1,47 Triliun

Melalui produk unggulannya yakni Tolak Angin, Irwan tidak hanya membuat jamu menjadi memiliki tempat di hati konsumen.

“Lebih dari itu, Tolak Angin juga telah diresepkan oleh dokter untuk membantu pasien yang memerlukan sistem imun (daya tahan tubuh/sel pertahanan tubuh) yang lebih baik,” tutupnya. (Korjak / HT)

Share :

Baca Juga

Bisnis

bank bjb Perkuat Posisi dengan Dua Penghargaan di Indonesia Best Financial Award 2024

Bisnis

Aplikasi BPUP Bagi Pelaku Parekraf

Bisnis

JTA International Investment Holding dan Hanung Bramantyo Kembangkan Studio Gamplong

Berita

Lawatan ke Eropa dan Timur Tengah, Presiden Jokowi Bawa Komitmen Investasi 600 T Lebih

Bisnis

bank bjb Perkuat Sinergi Kolaborasi dengan TNI AD melalui Kerjasama Kredit Ritel

Berita

Film Jadi Salah Satu Subsektor Ekonomi Kreatif yang Tumbuh Positif pada Tahun 2033

Berita

Kemenparekraf Pastikan Industri Parekraf Siap Hadapi Libur Lebaran 2024

Bisnis

bank bjb Dorong Pensiunan Berwirausaha Melalui Program bjb Pra-Purnapreneurship